Posisi pelatih Persipura Jayapura kosong setelah Liestiadi mengundurkan diri. Manajemen Mutiara Hitam mengindikasikan untuk mendatangkan Pieter Egge Huistra.
Liestiadi memutuskan untuk pisah jalan dengan Persipura setelah kekalahan dua kali beruntun. Mereka dikalahkan PSM Makassar 1-5 kemudian kembali menuai hasil negatif dari Madura United 0-2.
Untuk sementara, komandi kepelatihan diserahkan kepada asisten pelatih Metu Duaramuri dan pelatih kiper Alan Haviludin.
Ketua Umum Persipura, Benhur Tomy Mano, menyebut sudah mendapatkan sosok pengganti Liestiadi. Namun, dia belum bersedia menyebut nama pelatih baru itu.
"Kami berharap dengan pelatih asing dari Belanda, Persipura bisa kembali menemukan jati dirinya untuk tampil dalam Liga 1 Traveloka ini," ujar Benhur di sela-sela acara buka puasa bersama Pemerintah Kota Jayapura dengan Insan Pers di Fave Hotel Jayapura, Minggu (11/6/2017) petang.
Benhur yang juga menjabat sebagai Walikota Jayapura itu mengatakan pelatih dari Belanda yang akan direkrut tersebut dijadwalkan tiba di Jayapura tepat sebelum buka puasa itu digelar. Namun, Benhur belum mendapat informasi terkini.
"Sesuai informasi, pelatih asal Belanda ini sudah tiba pada hari ini, namun saya belum mendapat laporan dari Manager apakah sudah tiba atau belum," ujar Benhur.
Dengan indikasi itu, besar kemungkinan jika pelatih yang disebut Benhur adalah Huistra, 49 tahun. Pria asal Belanda itu bukanlah sosok baru di sepakbola Indonesia. Dia pernah menjabat sebagai direktur teknik tim nasional kemudian menjadi pelatih timnas menggantikan Alfred
"Saya mohon dukungan dari seluruh pencinta Persipura, agar asisten pelatih Metu Duaramuri dapat mengisi kekosongan pelatih kepala dan pemain bisa menjaga kebersamaan kesatuan dan kekompakan tim," ucap dia.
Sumber : detik.com
No comments:
Post a Comment