Saat menjalani pertandingan melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Minggu (4/6/2017) malam WIB, 'Maung Bandung' kalah dua gol tanpa balas. Gawang Persib dibobol oleh Paulo Sergio Goncalves di menit 27 dan Ilham Udin Armaiyn di menit 82.
Usai gol Ilham Udin, puluhan suporter tampak masuk ke dalam lapangan lewat sisi utara stadion, disertai lemparan botol ke dalam lapangan dari suporter tim tamu yakni Persib. Laga sempat tertunda, usai dilanjutkan lagi tak ada gol tambahan.
Istri almarhum, Panglima Viking, Ayi Beutik, Mia Dasmawati, angkat bicara terkait kericuhan yang terjadi dalam lawatan Persib ke markas Bhayangkara FC. Aksi tak terpuji itu dinilainya sebagai ekspresi kekecewaan suporter tim asal kota kembang itu.
"Jujur dari saya itu tidak terpuji. Lihat ada suporter turun. Tapi kalau tidak seperti itu pemain tidak akan berubah. Itu termasuk cara mengingatkan dari suporter. Karena dengan cara apapun tidak didengar," kata Mia saat dihubungi pewarta, Senin (5/6/2017).
Mia juga menyoroti permainan 'Pangeran Biru' dalam beberapa pertandingan terakhir. Menurutnya penampilannya mengecewakan. Padahal diisi oleh pemain-pemain berkelas dan fasilitas istimewa.
Persib sudah puasa kemenangan dalam empat pertandingan terakhir di Liga 1. Setelah imbang melawan Semen Padang dan Borneo FC, mereka kalah dari Bali United dan Bhayangkara FC.
"Sekarang pemain mewah fasilitas mewah tapi kok tidak memperlihatkan prestasi?" tanya Mia.
"Dulu pemain biasa-biasa aja bisa juara piala presiden dan liga. Tak ada pemain kelas dunia dan lain-lain. Harusnya dengan pemain spesial bisa lebih baik. Tapi kok gini. Ini ada apa?" kritiknya.
Dia menambahkan, bobotoh adalah suporter baik. Aksi turun ke dalam lapangan adalah upaya terakhir untuk menyuarakan kekecewaan. "Ini bentuk cintanya bobotoh. Tidak patut dipuji tapi jalan terakhir (yang bisa dilakukan)," tambah Mia lagi.
Sumber : Detik.com
No comments:
Post a Comment